Di Felloship anak-anak Oneway kira-kira setahun yang lalu, saya ingat Henry ( gitaris oneway) share sesuatu yang menurut saya asik banget. Dia share ttg bagaimana Yesus menyuruh Simon menangkap ikan di tempat yang udah dia kelilingi sepanjang malam tanpa hasil. Simon pun taat dan akhirnya mereka mendapatkan ikan dalam jumlah yang besar, dan dia bekerja sama dengan perahu lain untuk mengangkat ikan2 tersebut. (Lukas 5:1-7)Lewat Share ini, ada hal yang kami belajar, terutama ttg kata 'berbagi' dan 'bekerja sama'. Satu hal yang menurut saya termasuk hal yang cukup sulit untuk kita buat karena secara natural, apabila kita mendapatkan sesuatu dengan susah payah, akan sangat sulit bagi kita untuk membaginya dengan orang lain. Tapi apa yang Simon buat benar-benar harusnya menjadi pelajaran buat kita untuk mulai berpikir tentang kata 'berbagi dan bekerja sama'.
Di Ayat 7,kata 'mereka' dan 'teman-temannya' berarti jamak, ini bicara komunitas. Jadi kalo boleh saya mengambil kesimpulan, ayat ini mengajarkan buat kita untuk berbagi dan bekerja sama antara komunitas yang satu dengan yang lain, secara gampang saya sebut saja, Gereja.
Saya percaya Gereja bukan soal denominasi atau organisasi, tapi gereja adalah Komunitas orang2 percaya Yesus,punya kuasa, saling berbagi dan menjadi dampak. Ikan bisa berbicara tentang berkat, tapi bisa juga berbicara ttg hal lain seperti, pewahyuan, dan juga jiwa2.
Mungkinkah kita berani berbagi dan mempercayakan sesuatu kepada orang lain untuk mulai menikmati apa yang mungkin kita pikir sebagai hal yang menjadi kebanggaan kita, yang dengan susah payah telah kita gumulkan dan doakan? Atau Beranikah kita berkata apa yang aku punya adalah milikmu juga, atau apa yang sudah kami mulai bertahun-tahun, boleh kamu usahakan juga bersama kami?
Guys, kita di danau yang sama, biar beda perahu, mari kita berbagi dalam hal apapun. Berkat, pewahyuan,nilai- nilai kehidupan, juga bekerja sama menuai jiwa-jiwa. Ga ada yang lebih hebat diantara kita, semua ada karena Yesus yang berfirman. Dia memang memilih kapal Simon, tapi kalo Simon tidak membuka diri kepada kapal yang lain, kapalnya akan tenggelam juga.
Jadi mulai hari ini, jangan ekslusif, mulai bangun hubungan antara komunitas satu dengan yang lain, secara NATURAL aja, ga usah dibuat2 atau lewat2 event tertentu yang mahal n ngehabisin duit, tapi pergaulan yang natural. Event is ok, tapi ingat! event harusnya jadi HASIL dari sebuah hubungan, bukan jadi AWAL dari sebuah hubungan. Lewat keanekaragaman kita, mari kita saling mewarnai satu dengan yang lain. Ga usah alergi dengan denominasi yang lain, kalaupun dalam beberapa hal caranya berbeda, selama kita tau kita sama-sama menyembah Yesus mereka tetap satu dengan kita. Komunitas manapun yang kamu kenal, sebisa mungkin bangun relationship dengan mereka.
Kita tidak bisa melayani bangsa ini sendirian, kita harus bekerja sama dengan yang lain. Bukan hanya "work together' ,tapi 'work with each other'.
Kehidupan Jemaat mula-mula yang saling berbagi itulah yang membuat mereka berbeda dengan yang lain dan memberi impact (Kis 2 : 46-47). Sebuah multiplikasi secara kuantitas yang lahir dari relationship yang berkualitas. Let's start to make a change!
-Bob-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar